bembsi.org | Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) adalah angka yang menjelaskan kemampuan akademismu selama menempuh pendidikan di kampus.Setiap mahasiswa ingin mendapatkan IPK yang baik agar bisa mendapatkan kesempatan kerja dan gaji yang baik setelah dia lulus nanti.
Mengutip dari laman Her Campus, Rabu (27/5/2015), berikut beberapa jurusan menilai sebuah pentingnya IPK setelah seorang mahasiswanya lulus nanti.
1. Hukum
Seorang konselor karier berpendapat bahwa IPK sangat penting di jurusan hukum. IPK akan menentukan seorang lulusan hukum untuk mencapai tahap wawancara atau tidak. IPK memang ditunjang dari soft skill yang kamu miliki, tapi setidaknya kamu harus bisa mencapai IPK rata-rata agar mampu bersaing di dunia kerja nanti.
2. Bisnis
IPK penting di dunia bisnis, tapi tidak sepenting yang terdapat pada jurusan hukum. Yang terpenting dari jurusan bisnis adalah pengalaman. Semakin kamu banyak pengalaman, maka semakin lama kamu bisa bertahan dalam dunia bisnis. IPK biasanya digunakan sebagai pertimbangan merekrut karyawan magang. Nah, saat magang itulah merupakan kesempatan kamu untuk mendapatkan pengalaman.
3. Sains dan teknologi (Saintek)
Pada jurusan ini, baik IPK dan pengalaman adalah kedua hal yang penting. Kamu tidak bisa hanya mengandalkan kemampuanmu saat di kelas saja. Jurusan ini cukup sulit, oleh karena itu, kamu harus seimbangkan kemampuan akademis dengan pengalaman.
4. Jurnalistik, komunikasi, dan media
Pada jurusan ini, perusahaan akan melihat dari mana kamu lulus, resume, dan surat lamaranmu. Melakukan magang dalam jurusan ini sangat penting untuk menambah pengalaman. Jadi, dalam jurusan ini IPK itu merupakan bagian yang tak terpisahkan dari semua kemampuan yang kamu miliki di luar akademis.
5. Kesehatan
Jika kamu tertarik untuk menjadi dokter maka IPK adalah hal yang sangat penting. Kemampuan akademis sangat penting bagi mahasiswa yang ada di jurusan kesehatan. Sebab, setidaknya di awal masa pembelajaran kamu dituntut untuk menguasai dasar-dasar sains dan matematika.(riz/bembsi)